Blog ClickUp – Mengetahui berapa jam kerja dalam 1 bulan sangat penting bagi karyawan, pengusaha, dan HR dalam menghitung upah, lembur, serta mengatur jadwal kerja. Jam kerja per bulan tidak selalu sama karena dipengaruhi oleh jumlah hari kerja, hari libur, dan peraturan ketenagakerjaan yang berlaku.
Artikel ini akan membahas secara lengkap dan detail berapa jam kerja dalam 1 bulan, bagaimana cara menghitungnya, serta hal-hal yang perlu diperhatikan agar perhitungan jam kerja dan upah Anda akurat dan sesuai aturan.
Perhitungan Jam Kerja dalam Satu Bulan
Secara umum, rata-rata jam kerja dalam 1 bulan adalah sekitar 173 jam kerja. Angka ini diperoleh dari perhitungan standar jam kerja tahunan yang dibagi rata ke dalam 12 bulan.
Total jam kerja dalam setahun: 2.080 jam kerja (dihitung dari 52 minggu x 40 jam kerja per minggu)
Jam kerja per bulan: 2.080 jam ÷ 12 bulan ≈ 173 jam kerja per bulan
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Jam Kerja Per Bulan
1. Jumlah Hari Kerja dalam Seminggu
- 5 hari kerja per minggu: Biasanya, dalam sebulan dengan 4 minggu, terdapat sekitar 20-22 hari kerja. Jumlah ini bisa berkurang jika ada hari libur nasional atau cuti bersama.
- 6 hari kerja per minggu: Dalam sebulan dengan 4 minggu, terdapat sekitar 24-26 hari kerja, tergantung pada hari libur nasional atau cuti bersama.
2. Jam Kerja Per Hari
Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2021 tentang Perjanjian Kerja, Waktu Kerja, dan Waktu Istirahat:
- Untuk 5 hari kerja per minggu, jam kerja adalah 8 jam per hari.
- Untuk 6 hari kerja per minggu, jam kerja adalah 7 jam per hari.
Contoh Perhitungan Jam Kerja Per Bulan
Skema Kerja | Hari Kerja/Bulan | Jam Kerja/Hari | Total Jam Kerja/Bulan |
---|---|---|---|
5 hari kerja/minggu | 20-22 hari | 8 jam | 160 – 176 jam |
6 hari kerja/minggu | 24-26 hari | 7 jam | 168 – 182 jam |
Perhitungan Upah Per Jam dan Lembur
Jam kerja per bulan yang dihitung dengan tepat sangat penting untuk menentukan upah per jam karyawan. Upah per jam ini menjadi dasar perhitungan upah lembur sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Beberapa sektor usaha memiliki aturan jam kerja yang berbeda, misalnya:
- Sektor energi dan sumber daya mineral
- Sektor pelayaran
- Pekerjaan dengan sistem shift atau jam kerja tidak tetap
Pastikan untuk selalu merujuk pada peraturan khusus yang berlaku di sektor Anda agar perhitungan jam kerja dan upah sesuai dengan ketentuan hukum.
Mengetahui berapa jam kerja dalam satu bulan dan bagaimana cara menghitungnya dengan benar sangat penting untuk memastikan hak dan kewajiban karyawan serta pengusaha terpenuhi. Dengan memahami faktor-faktor yang memengaruhi jam kerja, Anda dapat mengelola jadwal kerja dan perhitungan upah dengan lebih akurat dan sesuai aturan.
Gunakan ClickUp dan Dapatkan Dukungan dari Rimba House!
Mau pekerjaan lebih terorganisir dan efisien? Gunakan ClickUp, aplikasi manajemen tugas yang lengkap dan mudah digunakan! Dengan ClickUp, semua kebutuhan pekerjaan Anda bisa dikelola dalam satu platform terintegrasi, mulai dari penjadwalan, kolaborasi tim, hingga pelacakan progres secara real-time.
Butuh bantuan untuk memaksimalkan penggunaan ClickUp? Rimba House siap membantu Anda dengan layanan konsultasi dan pelatihan agar Anda dan tim dapat menggunakan ClickUp secara optimal. Yuk, tingkatkan produktivitas kerja Anda dengan ClickUp dan dukungan profesional dari Rimba House!